Contoh Rencana Pembelajaran Penjaskes Sd Voli

36 Views

RENCANA PELAKSANAAN Pembelajaran (RPP) SMP/MTs Ain Pelajaran Kelas bawah/Semester Alokasi Waktu

: : : :

……………………………………………………………… Pendidikan Bodi, Olahraga dan Kesehatan VII (Tujuh )/1 (satu) 6 x 40 menit (3 x perjumpaan )

A. Barometer Kompetensi

beraneka rupa teknik dasar : 1.Mempraktikkan permainan dan olahraga, serta ponten-nilai yang terkandung di dalamnya

B. Kompetensi Dasar

: 1.1 Mempraktikkan macam dan koalisi teknik dasar pelecok satu permainan dan olahraga beregu bola besar lanjutan dengan koordinasi yang baik, serta ponten kerjasama, ketahanan, percaya diri, kepahlawanan, menghargai lawan, bersedia berbagi wadah dan peralatan**)

C. Tujuan Penerimaan Pertemuan I : Setelah pembelajaran ini , peserta pelihara diharapkan boleh : 1. mengamalkan passing atas bola voli di tempat dengan etis 2. mengamalkan passing pangkal bola voli di bekas dengan benar 3. mengistilahkan posisi lengan dan tangan saat mengamalkan teknik passing atas dengan sopan 4. mengistilahkan posisi lengan dan tangan detik berbuat teknik passing sumber akar dengan benar 5. mempraktikkan kerjasama dan toleransi dalam permainan bola voli denga peraturan nan dimodifikasi, dengan baik Pertemuan II : Setelah penerimaan ini, petatar didik diharapkan bisa : 1. mengamalkan passing atas bola voli berputar jatuh bangun dengan benar 2. melakukan passing sumber akar bola voli maju mundur dengan etis 3. menamakan perbedaan posisi teknik passing atas dan sumber akar dengan ter-hormat 4. mempraktikkan kerjasama dan kesabaran dalam permainan bola voli denga regulasi nan dimodifikasi, dengan baik Pertemuan III : Setelah pembelajaran ini, pesuluh tuntun diharapkan dapat :

1 mengamalkan passing atas bola voli bergerak ke kidal dan kanan dengan benar 2 melakukan passing dasar bola voli bergerak ke kiri dan kanan dengan moralistis 3 menyebutkan perbedaan posisi lengan saat mengerjakan teknik passing atas dan radiks dengan benar 4 mempraktikkan kerjasama dan ketenangan dalam permainan bola voli denga peraturan yang dimodifikasi, dengan baik D. Materi Pembelajaran : Permainan bola voli 1.

Teknik Pangkal Passing Atas Pendirian melakukannya : – Kedua tangan ( jari-jari ) dibuka berada di atas dahi – Kedua lutut ditekuk pandangan ke arah bola – Perkenaan bola pada kisi tangan, tikungan dibengkokkan sesudah mencecah bola tangan diluruskan ke atas dan diikuti manuver kaki 2. Teknik Dasar Passing Dasar Cara melakukannya : – Diawali dengan sikap samar muka kedua kaki setinggi dibuka selebar bahu – Kedua tangan ( jari-jari ) dirapatkan – Kedua lutut ditekuk pandangan ke arah bola – Perkenaan bola di antara pergelangan tangan dan siku bersamaan kedua lutut diluruskan

E. Metode Pembelajaran –

Protes Inclusive (cakupan) Part and whole (bagian dan keseluruhan) Resiprocal (timbal-benyot)

F. Langkah-Langkah Kegiatan Penelaahan 1. Pertemuan 1 Awalan I : Pendahuluan (15 menit) · Berjejer, berdoa, presensi, apersepsi dan pemanasan · Memberikan tembung dan mengklarifikasi pamrih pembelajaran, diantaranya : § Passing atas dan bawah secara berpasangan dan kelompok § Berperan bola voli dengan peraturan yang dimodifikasi secara berkelompok Anju II : Inti pembelajaran (50 menit) a. Cara I

Mengamalkan passing atas dan asal perorangan / berpasangan / kelompok dengan bola dilambungkan sendiri dan dilanjutkan dilambungkan oleh dagi, kegiatan dilakukan di tempat b. Cara II Melakukan passing bawah perorangan / rapat / kelompok dengan bola dilambungkan sendiri dan dilanjutkan dilambungkan maka itu antagonis, kegiatan dilakukan di tempat c. Cara III · Jumlah anak tonsil 16 orang per 8 anak komidi cak bagi satu tim atau regu. · Lega tengah lapangan diberi kisa ( pewatas ) · Awal permainan keseleo satu regu ( cak regu ) mempromosikan bola ke arah lawan. · Pelan nan digunakan ialah pelan voli · Kanun : Ø Pemain boleh memainkan passing asal dua kali Ø Sentuhan bola setiap cak regu dapat makin dari tiga barangkali. Langkah III : Penutup pembelajaran (15 menit) – Pendinginan, berarak, tugas-tugas, evaluasi proses penelaahan, sembahyang dan tutorial radu 2. Pertemuan II Awalan I : Pendahuluan (15 menit) · Berbanjar, sembahyang, presensi, apersepsi dan pemanasan · Menyerahkan motivasi dan menjelaskan tujuan pembelajaran pass atas dan bawah. Langkah II : Inti penerimaan (50 menit) a. Cara I · Mengerjakan passing atas perorangan / mepet / keramaian dengan bola dilambungkan sendiri dan dilanjutkan dilambungkan makanya inversi, dilakukan sambil berputar maju mundur b. Kaidah II · Mengamalkan passing bawah perorangan / menempel / kelompok dengan bola dilambungkan sendiri dan dilanjutkan dilambungkan oleh dagi, dilakukan serampak bergerak maju mundur c. Pendirian III

· · · · ·

Jumlah pemain 16 orang masing-masing regu 8 anak komidi untuk satu tim. Pada lapangan tengah diberi kisa ( pewatas ) Mulanya permainan salah satu regu mempromosikan bola ke arah padanan. Lapangan yang digunakan lapangan voli Kanun : Ø Pemain dapat melakukan passing atas dua kelihatannya Ø Singgungan bola setiap regu bisa dari dua kali

Langkah III : Pengunci pengajian pengkajian (15 menit) – Pendinginan, berbaris, tugas-tugas, evaluasi proses pendedahan, berdoa dan radu 3. Pertemuan III Langkah I : Pendahuluan (15 menit) · Berleret, berdoa, presensi, apersepsi dan pemanasan · Memberikan motivasi dan menjelaskan tujuan penerimaan passing atas dan sumber akar . Langkah II : Inti pembelajaran (50 menit) a. Cara I · Melakukan pasing atas perorangan / bersebelahan / gerombolan dengan bola dilambungkan koteng dan dilanjutkan dilambungkan makanya teman, dilakukan sambil bergerak ke kanan dan kiri b. Kaidah II · Melakukan cukup bawah perorangan / berpasangan / kelompok dengan bola dilambungkan sendiri dan dilanjutkan dilambungkan oleh teman, dilakukan sambil bergerak ke kanan dan kiri c. Pendirian III · Jumlah anak bangsawan 16 orang per regu 8 pemain kerjakan satu cak regu. · Pada alun-alun tengah diberi net ( pewatas ) · Awal permainan salah satu regu melambungkan bola ke sisi pasangan. · Lapangan yang digunakan alun-alun voli · Regulasi : Ø Pemain boleh melakukan pass atas dua kali Ø Senggolan bola setiap regu dapat dari dua siapa Ancang III : Penutup pembelajaran (15 menit)

– Pendinginan, berbaris, tugas-tugas, evaluasi proses pembelajaran, sembahyang dan selesai

G. Sumber Belajar –

Ulas termengung nan datar dan aman Bola Lapangan voli Kunci teks Sendi referensi Pluit

H. Penilaian Indikator Pencapaian Kompetensi Melakukan passing atas dan pass sumber akar menggunakan bola voli

Teknik penilaian

Bentuk instrumen

Tes praktik (Kinerja)

Pembenaran abstrak kinerja

Bikin teknik dasar passing atas dan passing sumber akar ( di wadah, berputar maju mundur dan bergerak ke kanan ke kiri) !

Validasi tercantum

Pilihan ganda/uraian singkat

Sebutkan posisi tangan dan lengan saat mengamalkan passing atas dan bawah

Tes observasi

Benang observasi

Gawai

Berbuat kooperasi, kesabaran, memecahkan penyakit, menghargai antitesis dan keberanian

1. Teknik penilaian: a. Tes transendental kinerja (psikomotor): Cak bagi teknik bawah passing atas dan passing pangkal ( di tempat, berputar maju mundur dan bergerak ke kanan ke kidal) ! Keterangan: Berikan penilaian terhadap kualitas pembuktian contoh kerja peserta , dengan rentang nilai antara 1 sebatas dengan 4 Jumlah skor nan diperoleh Nilai = —————————————– X 50 Jumlah biji maksimal

b. Pengecekan observasi (afektif): Mainkan permainan bola voli dengan regulasi yang sudah lalu dimodifikasi. Melakukan kerja sepadan, toleransi, tanggulang masalah, menghargai teman dan keberanian Keterangan: Berikan tanda cek ( √ ) lega kolom yang sudah disediakan, setiap peserta menunjukkan atau menganjurkan perilaku nan diharapkan. Tiap perilaku yang di cek ( √ ) memdapat nilai 1 Jumlah skor nan diperoleh Nilai = —————————————– X 30 Jumlah poin maksimal c. Tes tertulis (kognitif): Jawab secara oral, tertulis maupun peragakan dengan baik, pertanyaanpertanyaan mengenai konsep gerak dalam permainan bola voli. (Sebutkan posisi tangan dan lengan saat melakukan passing atas dan sumber akar) ! Keterangan: Berikan penilaian terhadap kualitas jawaban peserta , dengan rentang nilai antara 1 sampai dengan 4 Jumlah skor yang diperoleh Kredit = —————————————– X 20 Jumlah skor maksimal d. Nilai akhir yang diperoleh pelajar didik = Nilai tes arketipe pengejawantahan + Nilai tes observasi +Nilai tes tertulis ataupun lisan

2. Rubrik Penilaian Rubrik PENILAIAN Pengecekan CONTOH Performa TEKNIK DASAR PERMAINAN BOLAVOLI

Aspek Yang Dinilai

Kualitas Gerak 1

1. Sumber gerakan passing atas dari bahu 2. Perkenaan bola pada tangan saat berbuat passing atas mengenai ujung tangan jari tangan 3. Sumber gerakan passing berpangkal pundak 4. Perkenaan bola lega tangan saat melakukan passing asal mengenai lengan episode sumber akar 5. Sebelah bola hasil berbuat passing atas dan bawah melengkung (parabola) JUMLAH JUMLAH Kredit MAKSIMAL: 20

Kolom PENILAIAN Pembuktian OBSERVASI PERILAKU Kerumahtanggaan PERMAINAN BOLAVOLI PERILAKU Nan DIHARAPKAN 1. Bermitra dengan anak tonsil kutub satu skuat 2. Gagah mencuil tindakan 3. Ketabahan 4. Memecahkan masalah 5. Menghargai antitesis 6. Keberanian JUMLAH Total SKOR MAKSIMAL: 6

RUBRIK PENILAIAN TES TERTULIS/ Verbal KONSEP GERAK DALAM PERMAINAN BOLA VOLI

CEK (√ )

Kualitas Jawaban 1 2 3 4

Pertanyaan nan diajukan 1. Bagaimana posisi tangan saat mengenai bola pada passing atas? 2. Bagaimana posisi tangan saat perkenaan bola lega passing bawah ? 3. Bagaimana arah bola hasil mulai sejak passing atas dan dasar?

JUMLAH Besaran Biji MAKSIMAL: 12

MENGETAHUI, GURU

MATA PELAJARAN

Penasihat SEKOLAH

……………………. NIP. ……………….

………………………. NIP. ……………….

RENCANA PELAKSANAAN Pendedahan (AKTIVITAS Ekspansi ) SMP/ MTS Mata Pelajaran Kelas bawah/Semester Alokasi waktu

: : Pendidikan Jasmani, Sport dan Kesehatan : VIII / 2 (Genap) : 4 x 40 menit ( 2 pertemuan)

A. Standar Kompetensi

: 8. Mempraktikkan tutorial kesehatan n domestik susuk latihan sirkuit

dan angka-nilai yang terkandung di dalamnya B. Kompetensi Dasar

: 8.1 Mempraktikkan les kecepatan dan kelincahan

anggota badan bagian atas serta nilai loyalitas dan tanggung jawab C. Intensi Pembelajaran

Pertemuan I : Sehabis pembelajaran ini , pelajar didik diharapkan dapat : 1. mengerjakan kecepatan dan kesigapan otot lengan dengan bermartabat 2. mengerjakan kelajuan dan kegesitan otot ki gua garba dengan benar 3. menyebutkan bentuk latihan cak bagi kederasan dan kelincahan urat lengan dengan sopan 4. menamakan bagan kursus cak bagi kecepatan dan kelincahan otot perut dengan ter-hormat 5. memperaktikka kredit ketaatan dan pikulan jawab, dengan baik Pertemuan II : Sesudah pembelajaran ini , peserta didik diharapkan bisa : 1. melakukan kelancaran dan kesigapan urat bekas kaki dengan benar 2. melakukan kecepatan dan kelincahan otot kaki dengan ter-hormat 3. menamakan bagan latihan bagi kelancaran dan ketangkasan otot punggung dengan bermartabat 4. menyebutkan bagan tuntunan kerjakan kepantasan dan ketangkasan urat kaki dengan bermartabat 5. memperaktikka nilai disiplin dan tanggung jawab, dengan baik D. Materi Pengajian pengkajian : Kebugarn Fisik

1. Kecepatan dan ketangkasan bodi penggalan atas, misal berikut : a. Kecepatan dan kecekatan otot tangan dapat dilakukan melampaui tuntunan passing bola berpasangan (keramaian). Lakukan secepat mungkin gerakan passing dan hitung jumlah persuasi per menit.

b. Kecepatan dan kekuatan otot tangan bisa dilakukan dengan kursus push-up sewaktu aplaus.

c. Kecepatan dan kelincahan otot perut dapat dilakukan dengan kursus sit-up menggunakan bola. Lakukan latihan ini secara rapat (kelompok). Banyaknya gerakan dihitung tiap-tiap menit.

d. Kecepatan dan kelincahan otot bekas kaki dapat dilakukan dengan latihan back-up menggunakan bola. Lakukan latihan ini secara berpasangan (kelompok). Banyaknya gerakan dihitung masing-masing menit.

2. Kecepatan dan kecekatan tubuh bagian radiks, seumpama berikut : a. Kelajuan dan kelincahan otot kaki dengan loncat

tali

b. Kelancaran dan kesigapan urat suku dengan lari dan lompat melampaui rintangan, misalnya deretan ban ajang, simpai dan sebagainya.

c. Kecepatan dan kelincahan otot kaki dengan lompat menerobos dipan gimnastik iteratif ulang. Tinggi amben sekitar 10-15 cm.

E. Metode Pembelajaran – Inclusive (cakupan) – Membiasakan tuntas – Resiprocal (tibal miring) F. Anju-Anju Kegiatan Pembelajaran 1. Persuaan I Langkah I : Pendahuluan (15 menit) – Berbaris, berdoa, presensi, apersepsi dan pemanasan – Memasrahkan motivasi dan menjelaskan tujuan pembelajaran Konsep kesegaran jasmani Bentuk latihan kecepatan dan kelincahan Langkah II : Inti Pembelajaran (50 menit) Pengembangan bahan ajar dan pengerahan kelas bawah dengan lembaga tuntunan kecepatan dan kelincahan badan fragmen atas.

a. Cara I Tuntunan latihan kederasan dan keterampilan anggota badan episode atas dengan rincian propaganda sebagai berikut : o

Mengerjakan pelajaran kecepatan otot tangan dengan bola passing dan menghitung kuantitas aksi permenit

–

Lakukan campakkan sambar sepak bola dengan jarak 3 meter Buat lepaskan sambar dengan cepat setinggi dada Lakukan lempar tangkap sebanyak 5 siapa Jarak lemparan semakin melebar

Melakukan latihan kepantasan dan kekuatan otot tangan dengan push-up serampak tepuk tangan.

–

Melakukan awalan push up Angkat tangan serentak tepuk dengan pengulangan semakin lama semakin cepat.

b. Cara II Melakukan kelincahan dan kekuatan otot perut dengan sit-up menggunakan bola secara berpasngan, hitung banyaknya gerakan per menit.

–

Berpasangan salah satu memegang bola dn lainnya posisi sit up Lakukan lempar tangkap, posisi sit up saat melempar awak mengimak sisi lemparan Cak bagi dengan prinsip bergantian

Langkah III. Penutup (15 Menit)

– Pendinginan, berbaris, tugas-tugas, evaluasi proses penelaahan, berdoa dan selesi 2. Persuaan II Anju I : Pendahuluan (15 menit) – Berbaris, berdoa, presensi, apersepsi dan pemanasan – Menyerahkan pecut dan menguraikan intensi penelaahan Konsep kesegaran bodi Bentuk pelajaran kelancaran dan kelincahan Anju II : Inti Pembelajaran (50 menit)

Peluasan target asuh dan pengorganisasian kelas rangka atihan kecepatan dan kelincahan tubuh bagian atas dan bawah, sebagai berikut :

a. Pendirian I Tuntunan kelancaran dan kekuatan otot punggung dengan back-up menggunakan bola, secara berkelompok, hitung besaran usaha per menit.

–

Berdekatan salah suatu menyambut bola dan lainnya posisi backup Bikin keluarkan tangkap, posisi back-up ketika melempar badan mengikuti sebelah lemparan Bikin dengan cara bergantian

b. Cara II o Latihan kepantasan dan kelincahan otot kaki dengan lompat lembar

o Tuntunan kecepatan dan kelincahan otot tungkai dengan lari dan loncat melangkaui rintangan, misalnya deretan ban bekas, simpai dan sebagainya.

ozon Latihan kederasan dan kelincahan otot suku dengan lompat melewati tapang senam berulang ulang. Jenjang bangku sekitar 10-15 cm.

G. Sumber Belajar – Ruang terbabang yang datar dan aman/lapangan – Sentral pustaka – Alat pencatat masa – Taktik referensi, Buku Pendidikan Jasad, Olahraga dan Kesehatan Kelas VIII, H. Penilaian Penunjuk Pencapaian Kompetensi Berbuat latihan kepantasan dengan kecekatan anggota badan bagian atas : lengan , urat rahim dan bekas kaki.

Teknik Penilaian

Kerangka Organ

Peranti

Pembenaran Praktek (manifestasi)

Tes contoh manifestasi

Lakukan buram latihan kecepatan dan kecekatan anggota badan putaran atas.

Tes tertulis

Uraian singkat

Tes Observasi

Lembar Observasi

Sebutkan 2 variasi bentuk pelajaran kelancaran dan kegesitan anggota badan bagian atas. Melakukan kerjasama dan keluasan pikiran

1. Teknik penilaian: a. Pembenaran Contoh Kinerja (psikomotor): Latihan kesehatan raga Proklamasi: Penilaian terhadap kualitas muncul kerja peserta , dengan juluran biji antara 1 sampai dengan 4 Kuantitas skor nan diperoleh Kredit = —————————————-Total ponten maksimal

X 50

b. Tes Observasi (afeksi): Mengamalkan les kebugaran privat lembaga rotasi dengan disiplin, jujur dan bertanggung jawab. Publikasi: Berikan stempel cek ( √ ) pada kolom yang sudah disediakan, setiap peserta eksamen menunjukkan ataupun menampilkan perilaku yang diharapkan. Tiap perilaku nan di cek ( √ ) memdapat poin 1 Jumlahskor nan diperoleh Poin = —————————————– X 30 Jumlah skor maksimal

c. Validasi tertulis (kognitif): Jawab secara lisan atau peragakan dengan baik, pertanyaan-pertanyaan adapun konsep kebugaran jasmani. Keterangan: Penilaian terhadap kualitas jawaban peserta , dengan rentang poin antara 1 sampai dengan 4 Total skor yang diperoleh Nilai = —————————————– X 20 Besaran nilai maksimal – Nilai akhir yang diperoleh peserta tuntun =

Nilai pembuktian contoh kinerja + Nilai tes observasi + Nilai konfirmasi tertulis atau lisan 2. Kolom Penilaian Rubrik PENILAIAN Konfirmasi CONTOH KINERJA LATIHAN KEBUGARAN JASMANI ( Anggota Badan Babak Atas) Kualitas Gerak 1 2 3 4

Aspek Yang Dinilai

1. Rang operasi lengan momen melakukan latihan kecepatan dan kecekatan otot lengan, mendorong bola verbatim ke depan 2. Bentuk gerakan badan momen mengerjakan latihan kecepatan dan kegesitan otot perut, jongkat-jangkit sekaligus memegang bola 3. Frekwensi gerakan cepat detik melakukan latihan kepantasan dan kelincahan JUMLAH JUMLAH Biji MAKSIMAL: 12 Ruangan PENILAIAN TES OBSERVASI LATIHAN Kesegaran Jasmani ( Anggota Badan Fragmen Atas)

Perilaku nan diharapkan 1. Berekanan 2. Kesabaran JUMLAH Besaran SKOR MAKSIMAL: 2

CEK (√ )

Ruangan PENILAIAN TES TERTULIS/ LISAN Kognisi KONSEP Kesehatan Awak ( Anggota Badan Bagian Atas) Kualitas Jawaban

Pertanyaan yang diajukan

1. Sebutkan 2 macam bentuk latihan kecepatan dan keterampilan urat lengan 2. Rangka gerakan detik mengerjakan latihan kecepatan dan kelincahan urat perut adalah …… Kuantitas Total Biji MAKSIMAL: 12

MENGETAHUI, PELAJARAN KEPALA SEKOLAH

Hawa

……………….. NIP. ………………..

……………….. NIP.

Indra penglihatan

Rencana PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SMP/ MTS Mata Pelajaran Kelas/Semester

: : Pendidikan Jasmani, Gerak badan dan Kebugaran : IX / 1 (Ganjil )

Alokasi tahun

: 4 x 40 menit ( 2 pertemuan)

A. Patokan Kompetensi :

10. Mempraktikkan rangkaian gerak senam dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya

B. Kompetensi Dasar

10.1 Mempraktikkan rangkaian senam lantai tanpa alat serta nilai percaya diri, kerja selaras, tanggung jawab, menghargai teman

C. Tujuan Pembelajaran Pertemuan I

Pasca- pembelajaran ini , peserta didik diharapkan boleh : 1. melakukan rangkaian sikap melantur dan guling depan, dengan benar 2. melakukan rangkaian sikap melayang dan meroda, dengan sopan 3. melakukan rangkaian sikap berkepanjangan, meroda dan guling depan, dengan benar 4. mengistilahkan bentuk posisi badan dan kaki detik mengerjakan sikap melayang, dengan benar 5. menyebutkan bentuk posisi badan dan kaki detik melakukan sikap meroda, dengan moralistis 6. menamakan bentuk posisi tubuh momen melakukan guling depan, dengan benar 7. memperaktikka nilai disiplin dan bahara jawab, dengan baik Pertemuan II

Pasca- pembelajaran ini , peserta ajar diharapkan dapat : 1. melakukan pertautan sikap kop stand dan guling depan, dengan benar 2. melakukan sangkutan sikap kop stand dan guling lenting, dengan bermartabat 3. mengamalkan rangkaian sikap kepala karangan stand, guling depan dan guling lenting, dengan benar 4. menamakan sumber operasi saat guling lenting, dengan benar 5. menyebutkan bentuk posisi badan momen kop stand, dengan benar 6. memperaktikka nilai disiplin dan tanggung jawab, dengan baik

D. Materi Pembelajaran : Afiliasi gerak gimnastik lantai

1. Sikap berlarat-larat, yakni dengan meluruskan salah satu kaki ke belakang lurus fisik dibungkukkan ke depan dan kedua lengan harfiah ke samping jasmani, dilakukan secara bergantian menggunakan kaki kanan dan kidal (setiap gerakan di tahan 8—10 hitungan). Lanjutkan gerakan ini dengan gerak berguling ke depan diawali posisi merembas dan memangkalkan kedua bekas kaki tangan pada perlak, dan akhiri dengan gerakan takut dan kedua kedua lengan lurus ke atas di samping telinga.

2. Mengamalkan gerakan meroda dibantu bandingan (guru) dan dilanjutkan tanpa uluran tangan.

3. Sikap tajuk stand yaitu dengan meletakan dahi dan kedua telapak tangan pada matras sampai dahi dan kedua punggung tangan membentuk segi tiga selevel sisi, luruskan dan rapatkan ke atas (gerakan di resistan 8—10 hitungan). Lanjutkan manuver ini dengan gerak berguling ke depan pada perlak, dan akhiri dengan persuasi menggermang dan kedua lengan lurus ke atas di samping telinga.

4. Gerakan guling lenting berpunca sikap jongkok, dilakukan berulang-ulang.

E. Metode Pembelajaran – Inclusive (cakupan) – Belajar tuntas

– Resiprocal (tibal mengot)

F. Ancang-Anju Kegiatan Penataran 1 Pertemuan I Langkah I : Pendahuluan (15 menit) · ·

Berjejer, beribadat, presensi, apersepsi dan pemanasan Memberikan motivasi dan menjelaskan harapan pembelajaran: § Rang latihan rangkaian gerakan sikap berkepanjangan dan guling depan. § Gambar latihan rangkaian gerakan sikap kop stand dan guling depan.

Langkah II : Inti Pembelajaran (50 menit) Pengembangan bahan tuntun dan pengorganisasian papan bawah rajah kursus rangkaian gerakan sikap melayang dan guling depan.

a. Prinsip I Mengerjakan sikap berhanyut-hanyut dengan bantuan teman, mengangkat dan merapikan riuk satu kaki ke pantat.

dengan

b. Cara II Melakukan gerak meroda dengan uluran tangan antagonis, dilanjutkan tanpa bantuan

c. Cara III Menggulingkan badan berasal sikap jongkok dengan memeluk kedua lutut/kaki dan diakhiri dengan sikap jongkok kontan memeluk kedua lutut/kaki.

d. Cara IV Jalinan sikap melebar dan guling depan

e. Cara V Jalinan sikap berkepanjangan dan meroda

f. Prinsip VI Rangkaian sikap berlarut-larut, meroda dan guling depan

Awalan III : Intiha Pengajian pengkajian (15 Menit)

– Pendinginan, berlarik, tugas-tugas, evaluasi proses penataran, berdoa dan radu

2 Persuaan II Persiapan I : Pendahuluan (15 menit) ·

Berbaris, berdoa, presensi, apersepsi dan pemanasan Menerimakan motivasi dan menjelaskan intensi pembelajaran: § Bentuk latihan rangkaian gerakan sikap melantur dan guling belakang § Rajah latihan perpautan gerakan sikap judul stand dan guling bokong

Langkah II : Inti Penataran (50 menit) Pengembangan korban ajar dan pengorganisasian kelas bawah bentuk tutorial aliansi gerakan sikap melayang dan guling belakang.

a. Cara I Berbuat sikap kepala karangan stand tanpa bantuan teman, dengan menggotong dan melencangkan kedua kaki ke atas

b. Cara II Melakukan kop stand dan guling depan

c. Kaidah III Melakukan judul stand dan guling lenting

d. Pendirian IV Rangkaian kop stand, guling depan dan guling lenting

G. Sendang Berlatih –

Ruang terbuka yang datar dan aman/lapangan Matras Buku teks Buku referensi, tentang senam tegel.

H. Penilaian Indikator Pencapaian Kompetensi Melakukan koneksi gerakan teknik dasar sikap menyimpang dan guling depan.

Teknik Penilaian

Susuk Alat

Tes Praktek (kinerja)

Tes contoh kinerja

Tes tertulis

Uraian pendek

Pembuktian Observasi

Lembar Observasi

Perangkat Lakukan rangkaian gerakan teknik dasar meroda dan guling depan Sebutkan langkahlangkah mengamalkan gerakan meroda dan sikap melayang. Kesetiaan dan tanggung jawab

1. Teknik penilaian: a. Tes transendental kinerja (psikomotor): Senam ubin Embaran: Penilaian terhadap kualitas muncul kerja peserta , dengan rentang nilai antara 1 sampai dengan 4

Jumlah angka yang diperoleh Skor = —————————————– X 50 Jumlah angka maksimal b. Konfirmasi Observasi sikap (afektif): Berbuat kursus rangkaian gerak meroda dan guling depan dengan loyalitas, kewiraan, percaya diri dan bertanggung jawab. Keterangan: Berikan merek cek ( √ ) plong kolom yang sudah disediakan, setiap peserta ujian menunjukkan atau menyorongkan perilaku yang diharapkan. Tiap perilaku yang di cek ( √ ) memdapat nilai 1 Jumlahskor yang diperoleh Skor = —————————————– X 30 Kuantitas skor maksimal c. Konfirmasi tertulis (kognitif): Jawab secara tertulis tentang langkah-langkah dalam melakukan meroda dan guling sikap berkepanjangan Keterangan: Penilaian terhadap kualitas jawaban petatar , dengan rentang biji antara 1 setakat dengan 4

Total skor yang diperoleh Kredit = —————————————– X 20 Jumlah angka maksimal d. Nilai akhir yang diperoleh murid didik =

Nilai verifikasi contoh kinerja + Nilai pemeriksaan ulang observasi + Nilai tertulis atau lisan 2. Rubrik Penilaian RUBRIK PENILAIAN TES Konseptual Manifestasi GERAK RANGKAI SENAM Keramik Aspek Yang Dinilai

Kualitas Gerak 1

Gerak rangkai sikap melayang dan meroda 1. Posisi badan, bos, dan suku momen melakukan sikap berleleran sejajar 2. Posisi awal awak detik akan berbuat gerak meroda menyamping sisi gerakan 3. Gambar usaha saat melakukan gerak meroda bergerak ke samping 3. Gerak rangkai sikap melayang, meroda dan guling depan dilakukan tidak terputus-putus. JUMLAH JUMLAH Kredit MAKSIMAL: 12 RUBRIK PENILAIAN TES OBSERVASI PRILAKU GERAK RANGKAI PERILAKU YANG DIHARAPKAN

CEK (√ )

1. Disiplin dan beriman diri 2. Bertanggung jawab JUMLAH JUMLAH SKOR MAKSIMAL: 2

Rubrik PENILAIAN TES Teragendakan/LISAN KONSEP GERAK SENAM LANTAI Pertanyaan yang diajukan

Kualitas Jawaban 1

1. Jelaskan posisi tangan yang tepat saat melakukan gerakan meroda. 2. Bagaimana bentuk kaki saat bersirkulasi di atas awan 3. Bagaiamana posisi awal guling ke depan 4. Posisi awak akhir gerakan meroda yaitu …. Besaran JUMLAH SKOR MAKSIMAL: 16

Mencerna, Pengarah SEKOLAH

………………..

GURUMATA PELAJARAN

………………..

NIP. ………………..

Source: https://adoc.pub/download/rencana-pelaksanaan-pembelajaran-rpp7b10f05cbec4c75463725e9005dedc0c91568.html

Posted by: skycrepers.com